Etika Berdoa

Medan, 25 September 2007

Ramadhan 1428 H..
Sudah 13 hari kita lewati ramadhan tahun ini. pernahkah kita coba merenungi amalan apa saja yang sudah kita lakukan untuk mengisi ramadhan kali ini.
sayang sekali kalau kita hanya melakukan amalan yang biasa saja.
sayang sekali kalau kita tidak memanfaatkan keistimewaan bulan ini. bulan penuh rahmat.. penuh ampunan..
Perbanyak amalan baik, perbanyak dzikir, perbanyak doa.

hakikat berdoa adalah memohonkan kehendak kita kepada Sang Khalik. tapi apakah kita pernah menyadari bahwa dalam berdoa kita juga harus beretika.
logikanya jika kita menginginkan sesuatu dari orang lain kita pasti berusaha memintanya dengan sikap yang baik karena dibalik itu kita punya harapan agar permintaan kita dikabulkan.
itu jugalah yang terjadi jika kita berdoa kepada sang khalik....

Berikut saya akan informasikan etika berdoa yang saya dapat dari beberapa sumber.

ETIKA BERDOA

1. Cobalah untuk mengkhusyukkan hati dalam berdo'a.
2. Janganlah meminta sesuatu yang belum jelas manfaatnya bagi kita. cobalah minta sesuatu yang terbaik untuk kita.pasrahkan diri padaNYA yakinlah bahwa keputusanNYA adalah yang terbaik.
3. Jangan memaksakan kehendak pada saat berdo'a.

untuk mencapai apa yang kita inginkan tidak cukup hanya berdoa. jangan lupa berusaha....

Yang harus selalu kita yakini adalah bahwa doa dari orang yang beriman dan bertaqwa pasti di dengar Allah dan hasilnya akan disesuaikan dengan apa yang terbaik bagi orang tersebut dalam bentuk:

• Langsung dikabulkan
• Ditunda waktunya
• Atau diganti rezekinya dengan nikmat yang lain.

Kesempatan.

Medan 19 September 2007

"Uang bisa dicari kesempatan tidak datang dua kali "

sepintas mungkin kata kata ini terlalu klise...tapi punya makna yang sangat mendalam.

yup...!!!!! uang memang bisa dicari kalu kita mau berusaha, sedangkan kesempatan gak mungkin datang 2 kali kan?

so....apa reaksi anda jika anda diminta untuk mengorbankan sedikit uang untuk satu kesempatan yang tidak akan datang 2 kali? saya sangat setuju jika anda mau berkorban sedikit saja untuk satu kesempatan yang mungkin hasilnya akan membantu anda di masa depan!

ini semua merupakan konsekwensi untuk mencapai apa yang kita inginkan. pengorbanan itu sangat diperlukan.! apalagi untuk mencapai sesuatu yang sangat berarti dalam hidup kita.....

jangan sampai anda kehilangan kesempatan yang sangat berharga yang seharusnya anda dapatkan hanya karena tidak mau sedikit berkorban!

sekarang bersiaplah untuk sedikit berkornban untuk mencapai tujuan..

jangan ragu..

yakinlah..

pengorbananmu insyaAllah akan membuahkan hasil.

YANG TERBAIK

Medan, 11 September 2007

Tiga hari yang lalu saya menghadiri pesta pernikahan seorang teman. Saat membaca undangan yang diantarnya seminggu yang lalu saya berfikiran bahwa dia akan menikah dengan wanita yang pernah dia perkenalkan pada saya sebagai pacarnya. Tapi sungguh saya sangat terkaget begitu mengetahui kalau dia menikah bukan dengan orang yang diperkenalkannya dulu sebagai pacarnya!
Saya terkaget kaget karena sebulan yang lalu saya masih melihat kemesraan mereka bahkan saya pernah mendengar kalau mereka sudah merencanakan untuk menikah awal januari tahun depan dan sudah mempersiapkan beberapa persiapan lainnya. Selidik punya selidik ternyata dia menikah dengan seorang wanita yang menjadi pilihan orang tuanya.

Apa yang anda lakukan jika anda jatuh cinta? Apa benar anda akan berkorban untuk orang yang anda cintai? Benarkah cinta itu sebenarnya pengorbanan? Lalu dimana letak pengorbanan teman saya sebagai seorang laki laki yang seharusnya punya prinsip dan tegas.
Apa sesudah dia dewasa orang tuanya juga harus menentukan hidupnya ?
Apakah ini akan selamanya?
Apakah dia akan hidup selalu dalam bayang bayang doktrin orang tuanya?
Satu sisi mungkin dia anak yang berbakti pada orang tuanya, tapi satu sisi apakah dia yakin akan bahagia bila harus menikah dengan pilihan orang tuanya sedangkan notabane dia sudah memeiliki seorang kekasih yang sangat dia cintai?

Terlepas dari itu semua satu yang harus kita yakini bahwa itulah yang namanya "JODOH". Itulah jodoh yang diberikan tuhan padanya. Yang pasti sebagai manusia kita hanya bisa berusaha dan berdo’a. mungkin selama menjalani hubungan dengan sang pacar itulah usaha teman saya untuk menggapai mimpinya.tetapi keyataanya tuhan berkehendak lain dan yang menjadi istrinya saat ini itulah jodoh yang terbaik untuk dia saat ini dan selamanya.!
wallahualam bissawaf…

Sebagai manusia biasa kekecewaan itu pasti ada, karena apa yang kita impikan tak sesuai dengan kenyataan. Tapi satu yang harus kita lakukan adalah berusaha dan berdoa dan mintalah padaNYA yang terbaik untuk anda. Jangan memaksakan sesuatu yang belum tentu terbaik untuk kita. Yakinlah jika kita sudah memasrahkan semua masalah yang kita hadapi kepadaNYA apapun keputusan dan hasil yang kita dapati akan lebih mudah untuk diterima. Allah mungkin punya rencana lain dibalik semua ini., yakinilah itu…!!!