Wednesday, October 31, 2007

perbedaan itu indah...

medan, 1 november 2007

Pagi ini aku berbincang dengan temen sekantor (tetap sambil melakukan aktifitas lho..!!!biar mulut gak basi kalo diam muluk…)..cerita ini diawali dari lagu yang kami dengar..lagunya ungu"kekasih gelapku" lagu ini dia yang request..katanya dia suka dengan lagu ini. Aku juga gak tau kenapa mungkin karena lagu ini menggambarkan situasi hatinya kale ya?(sotoyyyy…)
Secara tak sengaja dan iseng aku bertanya kenapa harus kekasih gelap? Kenapa tak dibuat menjadi terang..
Jawabannya singkat padat n jelas..
Kalo terang gak ada essence challenge nya…(gubrak..!)segitunya ya? Dasar manusia emang sukanya aneh2…


O iya gak tau kenapa cerita kita jadi panjang nech sampai akhirnya cerita tentang jodoh..! tanpa sengaja aku bilang kenapa hari gene masih ada orang menikah karena terpaksa, tidak direstui menikah karena status suku, ras dan sodara2nya lah..(ne juga terfikir karena tadi mlm aku dapat tlfn dari temen lama yang memilih menikah karena unsur terpaksa hiks..hiks.. hiks… gak enak banget ya!).
Jawaban pertama yang keluar dari mulut temenku adalah "hari geni masih ada ya yang begituan?"(dengan intonasi yang khas..) ne orang emang rada aneh dan nyeleneh tapi aku suka dengan prinsipnya! Dia tu sosok pria yang menjujnjung tinggi prinsip yang dipegangnya..walau apapun yang terjadi ..(ne dah terbukti lho..)
Dibalik kenyelenehan temenku ini ternyata dia punya prinsip yang sangat aku kagumi. Sosok pria yang akan memperjuangkan apa yang dia inginkan dan akan jalani termasuk urusan jodoh.yang membuat aku terkaget2 adalah statement dia yang mengatakan bahwa "tidak menikah dengan pilihan orang tua bukan berarti durhaka kan?" iya gak
sech????@#$%&*&%


Dari hasil perbincangan kami akhirnya dia bercerita kalo ternyata dia itu terlahir dari keluarga yang heterogen..bukan hanya karena suku dan ras tapi juga keluarganya (om, tante, aa, teteh,bunda, etc..)rata rata menikah dengan orang luar alias bule.mulai dari orang Jerman yang notabane free beragama, Jepang dengan shintonya. Seru mendengar dia bercerita tentang sepupu sepupunya yang punya wajah tidak ada mirip dengannya karena kebanyakan indo(kasian banget dia ya gak kecipratan muka indo ..hehehheheheh sorry frend..)
Dibalik keberagaman itu dia selalu bilang kalo dia seneng banget punya keluarga yang heterogen dari ras, agama, suku.. padahal keluarganya asli orang Aceh yang notabane sangat kuat dengan ISLAM.


Wah indahnya perbedaan ya..!
Seandainya aku diberi kesempatan untuk melihat keluarga tenenku ini berkumpul mungkin hal pertama yang aku lakukan adalah meminta mereka untuk foto bareng.. jarang2 kan bisa fota ama bule dari berbagai penjuru dunia yang jelas berbeda secara fisik.. selanjutnya aku pasti bergumam.."subhanallah" sungguh indah perbedaan…walau mereka terdiri dari berbagai ras, suku dan agama tapi mereka saling menghargai..
Ne juga berdasarkan pengakuan sang temen yang bercerita kalau ramdhan tahun lalu mereka berkumpul tetapi yang beragama non islam tetap menghargai keluarga yang muslim yang sedang berpuasa..jangankan makann menyentuh makanan saja mereka tidak mau ujarnya.


Wah2…indahnya saling menghargai..
Seandainya setiap orang di dunia ini melihat indahnya keanekaragaman makhluk Allah, indahnya perbedaan, pasti dunia akan aman..!!!! tidak ada peperangan, tidak ada pernikahan yang terpaksa karena dijodohkan atau hubungan yang tidak disetujui orang tua hanya karena status suku yang disandang sang pasangan…..
Kenapa harus melihat pada perbedaan ya? kalo ternyata banyak kesamaan yang bisa buat kita hidup berdampingan dengan nyaman, aman tanpa kekerasan, tanpa adu otot dan sodara sodaranya yang lain. Toh Allah menciptakan perbedaan juga karena ada maksud dan tujuankan? Kenapa tidak mencoba mengambil sisi positif dari perbedaan dari pada harus meributkan sisi negatif yang justru akan menghancurkan persaudaraan?







No comments: